Bocah Indonesia : One Stop Fertility Center Tangerang
Sejak usia berapa kamu tau tentang fertilitas?
Jadi beberapa waktu yang lalu saya berkesempatan untuk memeriksakan diri ke dokter Obgyn karena keluhan mengenai volume haid yang udah bermasalah sejak dua tahun belakangan. Faktor keturunan dengan jadwal haid yang berantakan, juga bikin saya tambah overthinking *beuh biar mirip anak Jaksel xixixi
Dari hasil kunjungan itulah saya akhirnya jadi sedikit lebih tahu tentang kesehatan alat reproduksi dan tentunya fertilitas.
Jadi apa itu fertilitas?
Sedangkan adanya gangguan dalam kaitannya dengan kesuburan dan kemampuan pasangan suami istri untuk mendapatkan kehamilan setelah melakukan hubungan seksual secara teratur tanpa kontrasepsi sejak setahun setelah pernikahan disebut dengan infertilitas.
Penyebab Infertilitas
Gangguan ovulasi merupakan terjadinya masalah dengan proses pelepasan sel telur dari ovarium. Jika ovulasi terganggu maka wanita akan sulit melepaskan sel telur yang dibuahi untuk mendapatkan kehamilan.
- sindrom ovarium polikistik (PCOS);
- masalah tiroid – kelenjar tiroid yang terlalu aktif dan kelenjar tiroid yang kurang aktif dapat mencegah ovulasi; dan
- kegagalan ovarium prematur – di mana ovarium berhenti bekerja sebelum usia 40 tahun.
Kerusakan atau penyumbatan tuba falopi seringkali disebabkan oleh pada tuba fallopi (salpingitis). Ini dapat terjadi akibat penyakit radang panggul, yang biasanya disebabkan oleh infeksi menular seksual, endometriosis, atau perlengketan.
3. Endometriosis
Endometriosis terjadi ketika jaringan yang mirip dengan lapisan rahim tumbuh di luar rahim yang bukan tempatnya. Seperti lapisan rahim, jaringan ini rusak dan menyebabkan pendarahan akibat respon terhadap perubahan hormon.
4. Fibroid rahim
Tumor jinak yang berada di dinding rahim dapat menyebabkan
infertilitas dengan menghalangi saluran tuba atau menghentikan sel telur yang
telah dibuahi agar tidak ditanam di dalam rahim.
5. Insufisiensi ovarium primer (menopause dini)
Insufisiensi ovarium primer (menopause dini) terjadi ketika
ovarium berhenti bekerja dan menstruasi berakhir sebelum usia 40 tahun.
Meskipun penyebabnya sering tidak diketahui, faktor-faktor tertentu terkait
dengan menopause dini, termasuk penyakit sistem kekebalan, kondisi genetik
tertentu seperti sindrom Turner atau pembawa penyakit. Sindrom Fragile X, dan
pengobatan radiasi atau kemoterapi.
6. Penyakit radang panggul
Salah satu penyebab infertilitas lain adalah penyakit
radang panggul adalah infeksi pada saluran genital wanita bagian atas,
yang meliputi rahim, saluran tuba, dan ovarium.Sering disebabkan oleh infeksi
menular seksual (IMS). Penyakit radang panggul juga dapat merusak dan melukai
saluran tuba, sehingga hampir tidak mungkin bagi telur untuk turun ke dalam
rahim.
7. Efek samping obat-obatan
Infertilitas pada wanita juga bisa disebabkan dari efek
samping penggunaan obat-obatan. Di antaranya obat-obatan yang dapat mempengaruhi
kesuburan wanita.
- Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID);
- Kemoterapi;
- obat-obatan neuroleptic;
- spironolactone;
- Obat-obatan terlarang, seperti ganja dan kokain, dapat secara serius mempengaruhi kesuburan dan mempersulit ovulasi.
Infertilitas tidak hanya terjadi pada wanita namun juga pada
pria. Berikut penyebab infertilitas pada pria.
8. Kualitas sperma buruk
Penyebab umum infertilitas pada pria adalah kualitas air
mani yang buruk, cairan yang mengandung sperma yang dikeluarkan saat berhubungan
intim.
Faktor yang menyebabkan kualitas sperma buruk:
- Jumlah sperma yang sedikit;
- Pergerakan sperma yang tidak baik membuat sperma lebih suit berenang menuju sel telur;
- Bentuk sperma abnormal;
9. Testis
Testis bisa menjadi salah satu penyebab infertilitas pada
pria. Testis merupakan tempat memproduksi dan menyimpan sperma. Jika rusak, itu
bisa sangat mempengaruhi kualitas sperma.
10. Gangguan ejakulasi
Beberapa pria mengalami masalah ejakulasi yang bisa membuat
mereka sulit untuk mengeluarkan sperma saat berhubungan intim.
Mengenal Bocah Indonesia
Pusat Fertilitas Bocah Indonesia dahulu dikenal sebagai Klinik Fertilitas Bocah Indonesia, mulai beroperasi sejak Mei 2019. Memiliki visi untuk Menjadi pusat pelayanan fertilitas terkemuka yang senantiasa mengutamakan nilai pasien dan misi Menyelenggarakan pelayanan fertilitas dengan integritas absolut serta bermutu tinggi dan komprehensif yang didukung kesatuan sumber daya manusia terbaik, Bocah Indonesia juga memberikan layanan konseling dengan Psikolog sebagai kesatuan dalam program fertilisasi ini. Penanganan terhadap permasalahan infertilitas menggunakan teknologi berstandar internasional bersama tenaga ahli dan dokter yang mahir dan berpengalaman.
Pelayanan Pusat Fertilitas Bocah Indonesia meliputi :
1. Inseminasi Intrauterine (IUI)
Merupakan perawatan kesuburan yang membantu pembuahan dengan menempatkan sperma di dalam rahim. IUI meningkatkan jumlah sperma yang mencapai tuba falopi sehingga meningkatkan kemungkinan pembuahan dan kehamilan.
2. In Vitro Fertilisation (IVF) atau Bayi Tabung
Merupakan proses pembiakkan embrio di laboratorium melalui hasil pembuahan sel telur Bunda oleh sperma Ayah di luar tubuh (in vitro). Proses pembuahan diobservasi dengan mikroskop selama 3-5 hari. Kemudian, tim kami akan menganalisis secara seksama kualitas embrio agar dapat menentukan embrio yang terpilih untuk transfer dan preservasi cryo.
3. Hormone Treatment
4. Ovulation Induction
5. Surgery (Laparoskopi dan Histeroskopi)
Laraskopi merupakan pemeriksaan indung telur, tuba falopi, rahim, dan rongga panggul untuk mengetahui kemungkinan adanya fibroid, polip atau kista, dengan alat laparaskop. Sedangkan Histeroskopi merupakan pemeriksaan untuk mengetahui kondisi rongga uterus guna mengecek kemungkinan kelainan polip, perlengketan atau fibroid.
Mengapa Harus Bocah Indonesia?
Didukung oleh dokter fertilitas terbaik dan ramah.
Posting Komentar untuk "Bocah Indonesia : One Stop Fertility Center Tangerang"